Fairy Tale At Night

Fairy is flying around the world. Spread the pixie dust to all children and human. Make them believe to miracle and to love. At night, all fairies wake up from their long hibernation. Only to whisper to the creatures, that music and love, are two things which make ur life's going better... That fairy... is me... ^^

Bingung nie mo ngepost apa.. Jadinya yah, terciptalah ide gaje di kepala ku setelah nonton drama Korea. Still Marry Me which casted by Kim Bum, that hottie killer smile. Hehe. Disini, lagi-lagi aku akan bicara soal cinta. Soal paling basi dan ngeselin. Sekaligus paling bikin hati para jomblowati bete di malam Minggu.Tapi, aku disini ga buat mendeskripsikan seberapa hancurnya hati mereka karena cinta. Disini, aku hanya mengemukakan pndapatku mengenai tindakan paling bodoh yang pernah manusia lakukan karena cinta.
Pertama, orang yang buta karena cinta. Sampai-sampai segala logika dan akal pikiran dikesampingkan hanya untuk memuja seberapa agungnya cinta itu sendiri dan sering terjadi di kehidupan remaja yang makin menggila. Tipe jenis ini adalah tipe yang terlibat roman picisan paling basi.  Kedua, orang yang membohongi dirinya karena cinta. Mereka menolak apapun yang hati mereka katakan saat si cinta ini mulai bicara. Tipe nomor dua ini jauh berbeda dari yang pertama. Jika yang pertama mereka terkesan "menyiram bensin pada api", tipe yang kedua ini malah menuang "air pada api". Mereka menutup telinga atas apa yang hati mereka bisikkan dan malah mengandalkan logika mereka untuk melupakan cinta itu. Padahal, logika tidak bisa merasa. Dan hati mereka terus saja bekerja tanpa peduli apa yang logika katakan. Ketiga, orang yang menghancurkan masa depannya karena cinta.
Dari teori sosiologi yang ku pelajari, ada 3 komponen dalam diri manusia menurut ahli dari Jerman, Sigmund Freud. Yaitu Id, Ego, dan Superego. Id bisa dibilang sebagai basic instinct dan menuntut kemauannya tanpa melihat keadaan sekitar. Id adalah suatu emosi yang tidak dapat dikontrol dan muncul begitu saja. Ego adalah logika. Ego memungkinkan kita mempertimbangkan realita yang tidak sesuai dengan kemauan kita.Sedangkan superego adalah suara hati. Bagian paling murni dan bisa dibilang menyesatkan. Sangat sedikit orang yang bisa menggunakan superego nya dengan maksimal. Terkadang, mereka menyalahartikan id sebagai superego. Mereka mengatasnamakan hati di atas emosi yang menggebu.
Mari kita ibaratkan, pacarmu mengunjungimu pada Malam Minggu. Malam paling asik untuk memadu kasih apalagi saat orangtuamu tidak ada di rumah. Pacarmu membawa DVD Romantis, katakanlah Titanic. No Sensor! Kalian berdua menontonnya. Lalu pada saat Jak melukis Rose dalam keadaan telanjang dan dilanutkan dengan aktivitas 'panas' lainnya, pacarmu mulai gelisah. Terlebih lagi kamu. Kamu memalingkan pandangan dari televisi dan menatapnya. Parahnya (atau untungnya?) dia juga lagi menatapmu. Bukan dngan pandangan biasa. Melainkan dengan pandangan 'I want u a lot....'. Kalian terbawa oleh suasana. Dan.... terjadi lah first kiss itu. Kau menikmatinya. Tapi tidak saat first kiss itu berubah menjadi french kiss. Pada saat seperti inilah id, ego, dan superego berperang. Banyak sekali benturan pendapat di antara ketiga hal itu. Id mngatakan kau sangat membutuhkannya. Membutuhkan tubuhnya. Bibirnya. Kehangatannya. Tanpa memperdulikan apa yang terjadi kemudian. Masa depan seolah mengabur. Yang ada di dunia ini, hanya kalian berdua. Tapi, ego juga tak mau kalah. Sebagai logika, dia mempertimbangkan baik dan buruknya hubungan ini. Dia memikirkan hal yang jauh ke depan. Bedanya, dia tidak dapat merasa. Dia hanya bisa berpikir. Dan terkadang pun, pikiran manusia tidak dapat berkutik jika telah berhadapan dengan basic instinct atau id. Nah, pada saat seperti inilah pentingnya superego. Superego lebih mengutamakan perasaan. Sebuah kata dibisikkan oleh superegomu. Keperawanan. Orangtua. Cinta buta. Masa depan. MBA. Kata-kata ini diterima oleh ego. Dan dengan kerjasama ego dan superego, id kalah... French kiss terhenti. Dan kamu mengatakan, "aku memang mencintaimu, tapi aku lebih mencintai orangtua ku dan kesucianku...". Yup, seperti di fairy tale. Happy ending.
Sayangnya, pengontrolan id berbeda untuk setiap orang. Untuk mereka yang tidak bisa mengontrol id dengan baik, mereka malah menjadi budak nafsu atau emosi mereka sendiri. Jika hal ini telah terjadi, menurutku lebih baik mendengarkan kata hati.
Apa hubungannya dengan cinta? Seperti yang ku bilang, ada 2 orang paling bodoh sedunia. Pertama orang yang buta karena cinta. Mereka tidak bisa mengandalkan id tanpa menggunakan ego dan superego. Contohnya, remaja yang MBA gara-gara hamil di luar nikah. Padahal di luar sana masih banyak hal baru yang perlu dieksplor. Ada juga orang yang selalu dipukuli pacarnya, tapi dia terima-terima aja tuh. Lagi-lagi, karena satu hal itu. Cinta. Mereka berpikir begitulah cara pasangan mereka mencintai mereka. Gila. Walaupun arti cinta itu sendiri sangat luas, aku yakin, tidak ada kamus kekerasan dalam cinta itu. Sayangnya, mereka tak peduli. Mereka terima segala pukulan, cacian, dan makian. Kalo ini sih, kayaknya id pun merka kesampingkan. Id termasuk keinginan untuk bertahan hidup. Apa rela dipukuli termasuk usaha untuk bertahan hidup?
Orang bodoh selanjutnya adalah yang membohongi dirinya karena cinta. Dia lebih mengutamakan logika daripada perasaan. Bagi mereka, logika adalah hal utama mengapa mereka bisa bertahan hidup. Sedangkan perasaan, hanya bisa menjerumuskan pada pilihan yang salah. Padahal, logika tidak bisa merasa. Mereka menekan perasaan hanya untuk tunduk pada logika. Hati mereka ibaratkan bom waktu, meledak kapan saja. Yang membuatnya bertahan hanyalah pengaturan waktu di bom itu sendiri.
Cinta memang rumit teman. Tapi, ku pikir cinta itu sangat sederhana. Yang membuatnya rumit hanya pikiran manusia yang tidak bisa menerima kesederhanaan makna cinta. Saking sederhananya, manusia tidak mampu mengerti karena kompleksnya otak manusia. Andaikan mereka mau melupakan logika sebentar saja, dan mendengarkan suatu bagian kecil jauh dalam diri mereka. Suatu esensi dasar. Bukan nafsu maupun emosi. Hanya suatu hal yang paling murni tanpa dusta. Hal yang slalu dibimbing Tuhan. Yaitu, hati.... Dengarkanlah hati kalian. Maka kalian akan menemukan suatu cinta paling besar dan paling agung. Cinta sejati....

Choi Siwon Cyworld about Love
Love is patient. Love is kind. It does not envy. It does not boast. It is proud. It is not rude. It is not self seeking. It is not easily angered. It keeps no record of wrongs. Love does not delight in evil but rejoices with the truth. It always protects. Always trust. Always hopes. Always perseveres. Love never fails......

Kutipan Puisi Supernova: Petir by Dewi Lestari..
Engkaulah kilatan cahaya yang meyapulenyapkan segala jejak dan bayang
Engkaulah bentangan sinar yang menjembatani jurang antar duka mencinta dan bahagia mendera
Engkaulah terang yang ku dekap dalam gelap saat Bumi bersiap diti untuk selamanya lelap
Andai kau sadar arti pelitamu
Andai kau lihat hitamnya sepi di balik punggungmu
Tak akan kau sayatkan luka demi menggarisi jarakmu dengan aku
Karena kita satu
Andaikan kau tahu
Tolong di komen ya... ^^

0 comments:

Post a Comment